Pontianak, infokalbar.com- Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad menghadiri acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih hasil Pilkada Kalbar tahun 2020 di Balai Petitih, Kantor Gubernur Kalbar, Jalan Ahmad Yani, Kota Pontianak. Junat, (26/02/2021).
Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan dipimpin langsung oleh Gubernur Provinsi Kalbar, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. Acara berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Dalam kesempatan tersebut Gubernur Kalbar melantik dan mengambil sumpah sebanyak lima pasang Bupati dan Wakil Bupati terpilih hasil Pilkada 2020 di Kalbar. Yaitu Jarot Winarno-Sudianto sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sintang, Sebastianus Darwis- Syamsul Rizal sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang, Dadi Sunarya-Kluisen sebagai Bupati dan Wakil Bupati Melawi, Fransiskus Diaan- Wahyudi Hidayat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu, Martin Rantan-Farhan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Ketapang.
Saat memberikan keterangan, Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad mengucapkan selamat kepada kelima pasangan Bupati dan Wakil Bupati yang baru saja dilantik oleh Gubernur Kalbar.
“Atas nama pribadi dan keluarga besar Kodam XII/Tpr saya mengucapkan selamat atas pelantikannya menjadi Bupati dan Wakil Bupati hari ini,” ucap Pangdam.
Selanjutnya, pucuk pimpinan di Kodam XII/Tpr ini berharap berharap dengan telah dilantiknya menjadi Bupati dan Wakil Bupati, semuanya mampu mengemban amanah dengan baik sekaligus dapat menciptakan situasi yang aman untuk masyarakat Kalbar.
“Kami juga berharap, sinergi dan kerja sama yang baik selama ini dengan Kodam XII/Tpr dapat terus dilanjutkan dan ditingkatkan dalam rangka bersama-sama untuk membangun Kalbar,” harap Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad.
Sedangkan Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji sebelumnya berpesan kepada para kelima pasangan Bupati dan Wakil Bupati, selain melaksanakan pemerintahan dengan baik agar juga intens dalam penanganan Covid-19 dan Karhutla.
Gubernur Kalbar dalam kesempatan tersebut juga berharap kepada para Kepala Daerah yang baru dilantik untuk selalu berkoordinasi dengan pemerintah provinsi.
“Saya harap kita sering berkoordinasi. Saya selalu ingat pesan pak Kornelis saat menjabat Gubernur, kalau kepala daerah sudah mau menghadap itu kita prioritaskan. Karena kalau Kepala Daerah mau menghadap Gubernur pasti ada hal yang penting, kalau tidak penting tidak mungkin menghadap. Jadi intinya koordinasi tetap. Jadi saya harap itu penanganan Covid-19 tetap harus terus, jangan sampai kita lengah demikian juga dengan Karhutla,” harap H. Sutarmidji. (Pendam XII/Tpr)