Pontianak, infokalbar.com – Dewan pimpinan pusat Majelis Adat Budaya Tionghoa kembali menunjukkan kepedulian terhadap Persoalan yang di hadapi Kalimantan Barat yaitu terkait Penanggulangan Karhutla, sebanyak 51 Pemadam Kebakaran (Damkar) Swasta di Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya menerima bantuan selang, masker dan biaya operasinal dari Pengusaha Peduli Kalbar dan DPP Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) di Sekretariat DPP MABT Jalan Nusa Indah I Blok CC 10, Kota Pontianak, Rabu (3/3/2021).
Ketua Forum komunikasi pemadam kebakaran swasta Kalimantan Barat, Ateng Tanjaya mengatakan musibah tidak mengenal waktu dan tempat , kebetulan kali ini kita ditimpa Corona jadi pemadam sudah optimal dan kita sudah bekerja ikuti program pemerintah dalam rangka tidak ada open house di waktu Imlek , karena Corona sudah mengancam keselamatan harta dan benda juga faktor kesehatan.
“Makanya kami gabung di pemadaman ini karena kami punya semboyan karena selama ini pemadam bisa tumbuh subur walaupun tidak di gaji kami kerja tanpa pamrih , jiwa gotong royong begitu tinggi tumbuh berkembang begitu pesat”.
Ateng melanjutkan dari pemadam khususnya damkar bantuannya diberikan kepada TNI , di forum damkar kita ini sudah 65 kali karena mepet waktunya dan perlengkapan yang diberikan itu ada 52 pemadam , selebihnya yang belum dapat untuk langkah selanjutnya baru kita perjuangkan lagi.
“Bantuan yang kami berikan berupa uang tunai 2 juta dan selang yang digunakan di TKP ada dua buah masing-masing ukurannya dua setengah inci kali 20 meter,” Terangnya.
“Sesuai semboyan kita di pemadam bahwa yang mampu keluar dana dan yang mampu keluar tenaga jiwa gotong royong kesetiaan sosialnya begitu kental, maka dengan adanya kegiatan ini dan juga momen yang begitu tepat yang menunjukkan kebersamaan bagi mereka yang mampu keluar dana juga ikut membantu untuk kegiatan ini, sedangkan dari kami pemadam yang tidak punya dana hanya bisa membantu dengan tenaga , selama ini kita di garda terdepan untuk kali ini yang garda terdepan yaitu TNI dan Polri,” Jelas Ateng.
Ketua Umum DPP Paulus Andy Mursalin menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan kerjasama dengan pengusaha peduli Kalbar, dengan adanya bantuan ini kami juga berusaha ikut membantu dari MABT bagaimana mencari dana atau menggalang dana supaya bisa membantu pemadam kebakaran karena ini adalah bencana kita bersama.
“Saat ini kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di sebagian kota Pontianak dan Kubu Raya membuat pengusaha peduli Kalbar dan MABT terpanggil untuk memberikan bantuan kepada Damkar Swasta, mudah-mudahan bantuan ini dapat digunakan dan bermanfaat,” jelasnya.(yuni).