Berita  

Kembali Tegang, Israel-Palestina Saling Serang

Konflik Israel dan Palestina
Keterangan foto: Konflik Israel dan Palestina kembali terjadi. (Ilustrasi/Istimewa)

JAKARTA, infokalbar.com – Hubungan Israel dan Palestina kembali menegang, dimana Israel kembali melancarkan serangan udara, pada Minggu (26/07/2021), pasca sebelumnya pihak Israel dikirimi balon peledak oleh kelompok Palestina.

Dikutip dari dari CNNIndonesia.com, Senin (26/07/2021), pada Selasa lalu, lebih dari 68 kebakaran terjadi akibat balon-balon yang diisi dengan bahan yang rentan meledak dan terbakar di sepanjang jalur Gaza. Balon-balon ini telah mengakibatkan kebakaran lahan seluas 200 hektar, seperti melansir Jerusalem Post.

Sementara, serangan Israel tersebut menargetkan area terbuka di Gaza utara dan tempat pelatihan militan milik penguasa Hamas di selatan Khan Yunis.

Serangan balon peledak ini dilakukan setelah Israel memotong setengah zona penangkapan ikan Palestina di wilayah pantai yang diblokade. Hal itu dilakukan atas respons akibat serangan proyektil oleh kelompok-kelompok bersenjata di Gaza.

Bagian militer Israel yang bertanggung jawab untuk urusan sipil Palestina (COGAT) mengatakan zona penangkapan ikan mereka telah dikurangi dari 12 mil laut menjadi hanya enam mil.

“Keputusan (serangan udara) dibuat menyusul (tindakan Palestina) yang terus menerus mengirimkan balon peledak dari Jalur Gaza ke Israel, yang merupakan pelanggaran kedaulatan Israel,” katanya dalam sebuah pernyataan.

Hamas “bertanggung jawab atas semua kegiatan di Jalur Gaza dan semua tindakan yang berasal dari Jalur Gaza yang ditujukan kepada negara Israel”, kata COGAT.

“Oleh karena itu akan menanggung konsekuensi atas kekerasan yang dilakukan terhadap warga negara Israel.”

Masih berdasarkan ulasan CNNIndonesia.com, sebelumnya, pada 12 Juli, Israel mengumumkan akan memperluas kembali zona penangkapan ikan di Gaza dan mengizinkan impor tambahan ke wilayah Palestina. Tapi, Israel memperingatkan keringanan itu dapat dibatalkan akibat kerusuhan baru-baru ini.

Konflik 11 hari di bulan Mei membuat Israel meluncurkan ratusan serangan udara di Gaza, dan Hamas menembakkan ribuan roket ke Israel.

Sebelum konflik Mei, zona penangkapan ikan Gaza adalah 15 mil laut, tetapi Israel menguranginya selama perang.

Kerusuhan sporadis muncul di sana-sini sejak gencatan senjata mengakhiri konflik. Hamas kerap menerbangkan balon pembakar dari Gaza dan serangan udara pembalasan Israel menargetkan fasilitas milik Hamas. Tidak ada korban yang dilaporkan. (FikA)