PONTIANAK, infokalbar.com – Gubernur Kalbar, Sutarmidji, mengusir 20 perwakilan perusahaan sawit yang diundangnya dalam satu pertemuan. Hal itu dilakukan Sutarmidji lantaran kesal, karena perwakilan dari 20 perusahaan itu tidak bersedia membantu korban terdampak musibah banjir di sejumlah wilayah di Kalbar.
“Kemarin saya undang 20-an perusahaan perkebunan sawit untuk membantu saudara kita yang terdampak banjir, tapi mereka enak aja jawab, ‘perusahaan mereka tidak di lokasi banjir’, ‘harus minta persetujuan atasan, dan lain-lain. Kesal saya ya saya usir saja,” kata Sutarmidji, seperti dilihat dari akun Facebook miliknya, Selasa (09/11/2021).
“Mereka ini tidak punya hati, sangat kurang peduli dengan masyarakat yang menderita mungkin akibat ulah mereka,” sambungnya.
Sutarmidji pun menyatakan, jika memang perusahaan-perusahaan tersebut tidak mau peduli dengan masyarakat Kalbar, maka ia pun tidak mau memperdulikan jika perusahaan sawit tersebut mengalami masalah.
“Semoga ketidakpedulian mereka (perusahaan-perusahaan tersebut) membawa penyesalan yang panjang. Kita lihat saja, Insya Allah kita masih sanggup mengurus masyarakat kita,” pungkasnya. (Red)