SINGKAWANG, infokalbar.com – Di zaman yang serba canggih seperti saat ini, keberadaan listrik menjadi sesuatu yang penting bagi kehidupan masyarakat, tak terkecuali masyarakat di Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat.
“Tapi disini, sudah hampir tiga minggu terakhir lampu mengalami pemadaman setiap harinya,” keluh salah seorang masyarakat yang tinggal di Jalan Pramuka Kecamatan Singkawang Tengah, kepada Infokalbar.com, Selasa (14/12/2021).
Menurutnya, kondisi byarpet tersebut telah mengganggu usaha dan perekonomian masyarakat setempat. Belum lagi kerusakan yang diakibatkan–terhadap barang-barang elektronik milik masyarakat.
“Dengan listrik sering-sering mati begini, sangat berpengaruh ke usaha kami sebagai pedagang–yang mana banyak aktifitas yang menggunakan listrik. Disamping itu, kalau listrik sering mati mati mendadak begitu maka juga berdampak ke alat elektronik yang mudah rusak seperti komputer, televisi, kulkas dan lain-lain,” kata warga yang tak mau namanya disebutkan itu.
Ia pun berharap, pihak PLN Kota Singkawang bisa segera mungkin mencari solusi,sehingga lampu di wilayah Jalan Pramuka tidak sering byarpet kedepannya.
“Sehingga kami masyarakat Jalan Pramuka maupun masyarakat pada umumnya Kota Singkawang tidak merasa resah dengan lampu yang sering mati,” jelasnya.
Pihak PLN Kota Singkawang saat dikonfirmasi oleh wartawan Infokalbar.com, Selasa 14 Desember di Kantor PLN, Jalan Alianyang Kota Singkawang, membenarkan hal itu.
“Terkait pemadaman arus listrik di !alan Pramuka memang benar ada, yaitu dikarenakan sedang ada pemasangan pipanisasi untuk jalur Jalan Pramuka,” kata Rio selaku pengawas lapangan PLN Kota Singkawang.
Ia menyatakan, pemasangan pipanisasi ini bertujuan untuk mengamankan jalur kabel listrik kedepannya.
“Kedepannya, arus jalur listrik itu akan sedikit aman jika terjadi angin kencang ataupun disentuh tali layangan dan lain-lain, maka jalur listrik tidak langsung terganggu karena sudah kita pasang pipanisasi,” katanya.
Rio juga berharap kepada pemain layangan, agar tidak bermain layangan di sekitar arus listrik yang hal itu dapat menyebabkan gangguan arus listrik, sehingga menyebabkan listrik jadi mati.
“Insya Allah beberapa hari kedepannya arus listrik Jalan Pramuka maupun Kota Singkawang pada umumnya akan kembali maksimal karena Insya Allah besok pemasangan pipanisasi sepanjang jalur Jalan Pramuka itu akan rampung sehingga bisa maksimal kembali,” ujar Rio.
Kepada masyarakat Jalan Pramuka maupun masyarakat kota Singkawang pada umumnya, Rio meminta maaf atas ketidaknyamanan pelanggan.
“Akan tetapi kami tetap berupaya berbuat yang terbaik untuk pelayanan PLN, buat masyarakat Jalan Pramuka maupun masyarakat Kota Singkawang,” tutupnya. (Indra)