mgid.com, 605850, DIRECT, d4c29acad76ce94f
banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90

LSM G2 Minta Pemkot Singkawang Bijak Ambil Kebijakan

  • Share
Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Geli Gersang (G2) Kota Singkawang, Muhammad Deni Isnaeni. (Istimewa)
Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Geli Gersang (G2) Kota Singkawang, Muhammad Deni Isnaeni. (Istimewa)

SINGKAWANG, infokalbar.com – Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Geli Gersang (LSM G2) Kota Singkawang, Muhammad Deni Isnaeni, meminta Pemerintah Kota Singkawang bijaksana dalam mengambil kebijakan yang bersentuhan dengan masyarakat umum.

Hal itu disampaikan Deni kepada wartawan Infokalbar.com, tanggal 24 Februari, menyusul adanya rencana perobohan gerbang kota oleh Pemkot Singkawang dengan alasan untuk kepentingan pelebaran jalan.

“Pemerintah Kota Singkawang harus arif dan bijaksana dalam membuat suatu kebijakan, supaya tidak menimbulkan kegaduhan yang berdampak, yang akan membuat rasa ketidaknyamanan bermasyarakat,” ujarnya.

Pria yang akrab disapa Deni Bong ini mengatakan, gerbang kota tersebut sedianya memiliki latar belakang dan kenangan historis untuk Kota Singkawang.

“Yang mana sampai saat ini menimbulkan pro dan kontra antara kalangan masyarakat serta pemerintah, dikarenakan gerbang bersejarah tersebut akan dibongkar dengan alasan pelebaran jalan dan sudah lama dikhawatirkan akan roboh,” kata Deni.

Ia berharap, Pemkot Singkawang membuka ruang komunikasi dengan masyarakat, dengan cara mengundang berbagai pihak untuk duduk bersama dan membicarakan persoalan ini.

“Hal tersebut seharusnya diselesaikan secara duduk satu meja dan tidak perlu saling menyalahkan. Dan perlu dipertimbangkan oleh Pemkot Singkawang adalah bahwa gerbang tersebut mempunyai ciri khas yang berlatar belakang multietnis. Dalam hal ini Pemkot Singkawang harus melestarikan serta memelihara warisan tersebut, yang mana akan menjadi kenangan dan catatan sejarah untuk generasi kedepan,” ujarnya.

Deni Bong menyatakan, penting bagi Pemkot Singkawang untuk betul-betul arif dan bijaksana dalam memandang persoalan-persoalan masyarakat seperti ini. Agar keputusan yang dibuat nantinya tidak sampai melukai perasaan yang lain.

“Mengingat Singkawang tahun depan 2023 sudah menyambut tahun politik, maka hal yang bersifat benturan konflik harus kita jaga dan cegah agar Kota Singkawang aman terkendali kedepannya,” harap Deni Bong. (Indra)

  • Share