Berita  

BPBD Landak Terkesan Acuh, Kondisi Jembatan Desa Karangan Kian Mengancam

LANDAK, infokalbar.com – Kondisi jembatan penghubung yang melintasi Sungai Sailo di Dusun Seleterpadu, Desa Karangan, Kecamatan Mempawah Hulu, semakin memprihatinkan.

Jembatan berukuran panjang 30 meter ini sebelumnya rusak diakibatkan banjir beberapa waktu yang lalu sehingga tiang penyanggah habis patah dan posisi jembatan miring mau roboh.

Situasi dan kondisi jembatan yang diakibatkan oleh banjir ini telah dilaporkan oleh Pemerintah Desa Karangan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Landak (BPBD), bahkan segala yang menjadi dokumen pun telah dilengkapi, akan tetapi sampai kini, Sabtu (21/05/2022) ini respon positif dari dinas terkait belum ada

Padahal jembatan ini dinilai sebagai fasilitas yang sangat penting bagi masyarakat setempat untuk menjalankan kegiatan bertani untuk bertahan hidup

Selain sebagai fasilitas penghubung pertanian, jembatan ini juga sebagai sentral transportasi bagi warga Dusun Seleterpadu–sebanyak 40 KK warga disana harus menantang maut tiap hari dengan berkendara menggunakan jembatan tersebut.

Dari hasil wawancara terhadap masyarakat setempat, Pardi, ia menyatakan warga setempat sangat memohon agar pemerintah dapat melakukan perbaikan dengan segera.

“Tolonglah pemerintah itu respon dengan hal-hal seperti ini, kan ini bencana, masak mereka diam-diam saja,” katanya.

“Jangan hanya cari suara (Pemilu, red) untuk dukungan dari masyarakat, tapi apa yang menjadi kepentingan masyarakat selalu di abaikan,” ujarnya. (Gones)