PAPUA, infokalbar.com – Kedatangan Kaops Damai Cartenz-2022 dan rombongan disambut antusias oleh Ketua Ikatan Suku Siep Asso dan masyarakat Siep Asso. Kunjungan Kaops Damai Cartenz dan rombongan ini dalam rangka untuk melakukan penyerahan bibit babi kepada Suku Siep Asso.
Melalui keterangan pers yang diterima redaksi, Jumat (04/03/2022), Ketua Ikatan Suku Siep Asso, Alpinus Asso, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kedatangan Kaops Damai Cartenz-2022 dan rombongan ke Peternakan Ikatan Suku Siep Asso.
Dalam kesempatan yang sama, Alpinus juga memberikan cinderamata ucapan selamat datang berupa noken dan tutup kepala berbentuk seperti honai yang melambangkan pimpinan suku kepada Kaops Damai Cartenz-2022.
Selain menghaturkan ungkapan terima kasih atas bantuan dan perhatian yang diberikan, Alpinus juga menyampaikan harapannya agar Ikatan Siep Asso bisa mendapatkan bantuan rumah honai untuk dijadikan asrama bagi para pelajar yang kekurangan tempat tinggal.
Sementara itu, Kaops Damai Cartenz-2022 juga memberikan ucapan terimakasih kepada Ketua Ikatan Suku Siep Asso dan masyarakat Siep Asso yang sudah menyambut dan menerima kehadiran rombongan.
Kaops juga menyampaikan, bahwa kedatangan ke spot peternakan ini merupakan salah satu program Binmas Noken dalam Operasi Damai Cartenz-2022 dengan tujuan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Siep Asso dengan memberikan bantuan bibit babi.
“Dimana diharapkan, bibit babi ini nantinya dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar terutama suku Siep Asso,” ujarnya.
“Nantinya Anggota Polri disini juga akan membantu dalam pembangunan pengembangan kandang babi disini. Jadi disamping melaksanakan tugas pengamanan, personel nantinya juga akan membantu dalam pembangunan kandang. Agar nantinya tumbuh rasa kebersamaan antara masyarakat dan Polri, dapat hidup bersama tanpa rasa perbedaan dan permusuhan,” sambungnya.
Adapun jumlah bibit babi yang diberikan yakni sebanyak 6 ekor. Saat ini jumlah babi yang ada di peternakan Siep Asso berjumlah 4 ekor dari sebelumnya 12 ekor, namun 8 ekor sudah dibagikan kepada para suku lainnya untuk dikembangkan. (Rilis/Wan Daly)