LANDAK, infokalbar.com – Pj Bupati Landak, Samuel membuka Konferensi Kerja Kabupaten (Konkerkab) II PGRI Landak 2022 dengan tema “Bangkit Guruku, Maju Negeriku, Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh”, di SMA Negeri 1 Ngabang, Jumat (02/09/2022).
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua PGRI PGRI Kalimantan Barat yang diwakili oleh Wakil Ketua PGRI Kalimantan Barat beserta anggota pengurus, Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Landak, Perwakilan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Landak, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Landak, Ketua PGRI Kabupaten Landak, dan tamu undangan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Landak Samuel menyambut baik kegiatan Konkerkab II PGRI Landak 2022 tersebut. Ini adalah agenda yang dilaksanakan setiap tahunnya.
“Saya harapkan nanti dalam KONKERKAB ini banyak hal-hal yang bisa dibahas dan didiskusikan serta dirumuskan bersama. Terutama yang berkaitan dengan meningkatkan kompetensi guru dalam pelaksanaan tugasnya sebagai tenaga pendidik dan lain sebagainya,” tukas Samuel.
Lebih lanjut, Samuel menyampaikan terkait pelaksanaan organisasi ini diharapkan dapat menjadi wadah yang benar-benar digunakan untuk mencari solusi terhadap permasalahan-permasalahan yang selama ini dihadapi.
“Mungkin di masing-masing sekolah ada bermacam-macam permasalahan yang sedang dihadapi, semoga nantinya bisa di diskusikan dan dirumuskan solusinya dalam konferensi ini. Pemerintah Daerah tetap mendukung dan ini merupakan suatu sinergi yang baik kolaborasi dan koordinasi yang baik sehingga peran kita, peran dari PGRI, untuk mencerdaskan kehidupan bangsa untuk mendidik anak-anak di Kabupaten Landak bisa berjalan dengan baik dan lancar,” ujar Samuel.
Samuel menuturkan bahwa salah satu parameter Indeks Pembangunan Manusia adalah dari sisi pendidikan, lamanya usia sekolah serta jenjang pendidikan yang diikuti oleh para siswa-siswi.
“Nah, bagaimana caranya agar para siswa-siswi ini bisa betah dan nyaman untuk mengenyam pendidikan? Tentu saja ini tidak terlepas dari peran PGRI dalam menciptakan dan membuat inovasi agar kegiatan belajar mengajar ini dapat berjalan dengan baik dan menyenangkan serta mudah ditangkap oleh para murid sehingga membuat anak-anak menjadi semangat belajar dan merasa merugi jika tidak sekolah. Nah inilah yang kita harapkan,” tutur Samuel.
Samuel juga menyatakan bahwa sekarang ini ada banyak permasalahan yang menyangkut guru terutama menyangkut sertifikasi guru, masalah guru honor yang saat ini masih menjadi perhatian kita semua dan juga permasalahan tentang Rancangan Undang-Undang Sisdiknas Tahun 2022.
“Terkait Rancangan Undang-Undang Sisdiknas Tahun 2022, saya pun juga mengikuti perkembangan pembahasan RUU tersebut. Saya sangat mendukung PGRI dan para guru bahwa janganlah sampai berbagai tunjangan yang sudah ada selama ini untuk meningkatkan kesejahteraan guru dan juga untuk memberikan insentif kepada para guru tersebut ditiadakan. Dan memang betul bahwa guru adalah segalanya dan harus tetap diprioritaskan karena mereka disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Karena bagaimanapun, kualitas suatu bangsa itu tergantung dari guru,” jelasnya.
Pj. Bupati Landak itu juga berpesan agar para guru yang tergabung dalam PGRI ini untuk tetap semangat dalam memberikan kemampuan dan skill untuk memberikan kegiatan belajar mengajar yang baik dan lancar serta para murid bisa memperoleh ilmu yang maksimal.
“Pemerintah Daerah Kabupaten Landak akan mendukung semua program kerja yang nantinya akan dihasilkan dan dibutuhkan oleh PGRI Kabupaten Landak. Sekali lagi, Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Landak mendukung penuh kegiatan ini. Semoga semangat para guru tidak kunjung padam dalam menjalankan tugasnya sehingga IPM di Kabupaten Landak bisa meningkat serta IPM Provinsi Kalimantan Barat dan Nasional bisa meningkat dari tingkat pendidikan masyarakat,” tutup Samuel. (Wan Daly)
Sumber: Diskominfo Kabupaten Landak