Bengkayang, infokalbar.com – Kalimantan Barat, Kasus Perampokkan yang terjadi di salah satu Cafe Queen Arsy di jalan Panglima Libau yang terjadi beberapa Minggu yang lalu belum menemukan titik terang yang mengarah ke pelaku, Rabu (11/08/21) Pukul 05.31 pagi.
Salah satu karyawan Cafe Quen Asry dan si Korban mengalami luka bacok di bagian kepala ,”Maya,Menceritakan kronologis kejadian yang menimpa dirinya kepada awak media ini,Maya juga memohon kepada kepolisian kasus yang menimpanya untuk tetap di usut tuntas,karna sampai saat ini belum ada informasi tentang kasus pencurian dan penganiayaan ini”,Ucap Maya
Enjel yang pada saat itu jam 04:00 subuh dini hari melihat kejadian perampokan tersebut awalnya saya merasakan ada yang aneh tiba-tiba ada yang menarik kalung dileher saya hingga putus dan pada saat saya membuka mata,saya melihat ada sosok laki-laki dengan memegang parang detik itu saya kejar pelaku didepan pintu dan sempat juga betarik-tarik sampai pelaku lari menaiki pintu depan,.untuk ciri-ciri pelaku sepertinya tidak asing tapi susah dilihat tetapi sipelaku sepertinya juga pernah datang ke Cafe Quen”, Tutur Enjel.
“Selanjutnya, Jesika ketika diwawancarai langsung oleh awak media ini saya disini kan sebagai pengelola usaha cafe Quen Asry juga melaporkan kasus pencurian dan penganiayaan ini ke kepolisian dan kasus ini juga sudah berlangsung selama dua minggu untuk titik terang dari kasus ini pun belum juga menemukan titik terang laporan ini ke saya, saya berharap kedepannya untuk kepada pihak kepolisian,kami memohon dengan sangat tolong laporan kami ini ditindak lanjuti sampai tuntas sehingga kasus ini akan cepat selesai dan pelakunya juga harus segera ditangkap”,Ucap Jesika Pemilik Cafe Quen Asry.
Jesika yang juga pemilik cafe,Kepada awak media ini juga memaparkan kerugian dengan adanya kejadian ini diantara.
- 3 buah HP
- Uang tunai sekitar ratusan ribu
- cctw sempat di ambil dan dibuang ke semak-semak tapi keesokan harinya kami cari dapat.
“Sebenarnya kerugian yang mambuat kami tidak terima dimana korban mengalami luka bacokan tepat di kepala dimana ini kan menyangkut yawa manusia itu yang membuat kami kwatir atas kejadian ini,sudah 2 minggu berjalan tapi pelaku pencuriam dan penganiayaan ini masih belum tertangkap tentunya masih berkeliaran,mohon kepada pihak Kepolisian Polres Bengkayang untuk segera menangkap pelaku dan diproses secara hukum”,Tutupnya.
Penulis : RA/JVL
