mgid.com, 605850, DIRECT, d4c29acad76ce94f
banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90

AS Seru Pakistan Tak Beri Legitimasi Pemerintahan Taliban

  • Share
Pejuang Taliban. (Istimewa)
Keterangan foto: Pejuang Taliban. (Istimewa)

WASHINGTON, infokalbar.com – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken menyerukan kepada Pakistan untuk tidak memberi legitimasi pada pemerintahan baru Afghanistan di bawah kekuasaan Taliban saat ini.

Dikutip dari Republika.co.id, Selasa (14/09/2021), hal itu disampaikan Blinken saat berbicara di hadapan Komite Urusan Luar Negeri House of Representatives AS, pada Senin (13/09/2021).

“Apa yang harus kita lihat adalah desakan bahwa setiap negara, termasuk Pakistan, memenuhi harapan masyarakat internasional tentang apa yang diperlukan dari pemerintah yang dipimpin Taliban jika ingin menerima legitimasi dalam bentuk apa pun atau dukungan apa pun,” ujarnya. 

Blinken mengungkapkan, kebijakan-kebijakan Pakistan, dalam banyak kesempatan, telah merugikan kepentingan AS. Blinken pun menyoroti tentang tindakan Pakistan menyembunyikan atau melindungi anggota Taliban, termasuk Haqqani.

Haqqani merupakan kelompok yang telah ditetapkan sebagai teroris oleh Washington. Kini, Haqqani menjadi bagian dari pemerintahan sementara yang dibentuk Taliban di Afghanistan.

Terdapat beberapa anggota House of Representatives AS yang mengkritik Pakistan, salah satunya adalah Joaquin Castro dari Partai Demokrat. Dia meminta AS mempertimbangkan untuk menghapus Pakistan dari daftar sekutu utama non-NATO. Sebab status itu memberi Islamabad akses istimewa ke persenjataan AS.

Intelijen Pakistan diketahui memiliki hubungan dekat dengan Taliban sejak kelompok tersebut bangkit pada dekade 1990-an. Pakistan adalah satu dari tiga negara yang mengakui pemerintahan Taliban di Afghanistan pada 1996-2001. (FikA)

  • Share