Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, menyampaikan pidato perdana dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Kayong Utara, mengungkapkan visi, misi, serta strategi pembangunan untuk kemajuan daerah.
Kayong Utara, Infokalbar.com – Bupati Kayong Utara Romi Wijaya dalam pidato perdana pada Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Kayong Utara, Senin, 3 Maret 2025 mengungkapkan komitmen tinggi untuk memajukan daerah yang dipimpinnya.
Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen, termasuk Wakil Bupati Amru Chanwari, pimpinan DPRD, Forkopimda, kepala perangkat daerah, camat, kepala desa, serta masyarakat.
Bupati Romi Wijaya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kayong Utara atas kepercayaan yang diberikan. Ia berjanji untuk menjalankan amanah dengan penuh dedikasi dan komitmen. Bupati dan Wakil Bupati resmi dilantik pada 20 Februari 2025 oleh Presiden RI Prabowo Subianto, dan selanjutnya mengikuti retreat di Akademi Militer Magelang untuk memperdalam pemahaman kebijakan strategis nasional.
Dalam pidatonya, Romi Wijaya memaparkan beberapa pencapaian daerah dalam lima tahun terakhir termasuk peningkatan sektor infrastruktur, ketahanan pangan, dan daya saing. Meski demikian, ia mengakui adanya tantangan besar, seperti meningkatnya kemiskinan ekstrem dan rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang mencapai 67,05, terendah di Kalimantan Barat.
Selain itu, Bupati Romi menyoroti rendahnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) meskipun ada peningkatan. Ia juga mengkritik kebijakan Dana Alokasi Umum (DAU) earmark yang membatasi fleksibilitas daerah dalam pengalokasian anggaran. Namun, ia menyatakan akan berusaha lebih inovatif dalam pengelolaan anggaran.
Visi utama Bupati adalah mewujudkan Kayong Utara yang religius, sehat, cerdas, dan sejahtera. Dalam mewujudkan visi ini pemerintah daerah akan fokus pada peningkatan kualitas SDM, reformasi birokrasi, penguatan ekonomi berbasis pertanian dan perikanan, serta pembangunan infrastruktur berkelanjutan. Program pengembangan potensi unggulan dan hilirisasi industri juga menjadi prioritas utama.
Pembangunan infrastruktur, seperti pengembangan pelabuhan dan akses air bersih, serta penataan kawasan permukiman untuk mengurangi daerah kumuh, menjadi fokus strategis. Pemerintah daerah juga berkomitmen mempercepat digitalisasi dan memastikan pemerataan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat.
Bupati Romi menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat dalam mewujudkan visi dan misi tersebut. Ia mengajak semua pihak untuk berkolaborasi demi kemajuan Kayong Utara, dengan harapan daerah ini dapat terus berkembang dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Rapat Paripurna ini menandai awal kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Kayong Utara periode 2025-2029. ***