Wawan Suwandi Pimpin Safari Ramadhan PLT PWI Kalbar ke 14 Kabupaten: Solidaritas Konsolidasi dan Karya Jurnalis Sehat

Safari Ramadhan PLT PWI Kalbar: Kegiatan silaturahmi, konsolidasi, dan santunan anak yatim piatu di 14 kabupaten/kota. Tujuan utama adalah memperkuat solidaritas jurnalis dan menjaga marwah jurnalistik di era globalisasi.

Safari Ramadhan PLT PWI Kalbar: Silaturahmi, Konsolidasi, dan Santunan Anak Yatim

Plt PWI Kalbar Wawan Suwandi

Pontinak, Infokalbar.com – Dalam waktu dekat ini, Pengurus Pelaksana Tugas (PLT) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat akan menggelar Safari Ramadhan.
Kegiatan ini diawali dengan kunjungan ke rumah-rumah senior PWI Kalimantan Barat, dilanjutkan dengan penyantunan anak yatim piatu, serta perjalanan ke 14 kabupaten/kota di wilayah Kalimantan Barat.

Safari Ramadhan ini tidak hanya bertujuan untuk mempererat silaturahmi antaranggota PWI, tetapi juga sebagai upaya konsolidasi internal guna memperkuat solidaritas dan kekompakan jurnalis di seluruh wilayah Kalbar.

Plt Ketua PWI Kalbar, Wawan Suwandi, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk menjaga marwah jurnalis di tengah tantangan era globalisasi.

“Selain silaturahmi, Safari Ramadhan ini juga dalam rangka konsolidasi antar pengurus PWI Provinsi Kalimantan Barat dengan pengurus di tiap-tiap kabupaten se-Kalbar. Tujuannya agar kita semakin solid dan kompak dalam menjaga marwah jurnalis yang baik dan benar,” ujar Wawan.

Misi Safari Ramadhan Adalah Solidaritas dan Karya Jurnalis Sehat

Safari Ramadhan PLT PWI Kalbar tidak hanya sekadar kegiatan seremonial belaka. Kegiatan ini memiliki misi besar, yaitu memperkuat solidaritas antarjurnalis dan memastikan karya jurnalistik yang sehat dan berdaya saing.

Wawan menegaskan bahwa di era globalisasi seperti sekarang, jurnalis harus mampu menjaga integritas dan profesionalisme dalam berkarya.

“Kita harus mampu bersaing secara sehat, baik dalam hal kualitas karya maupun etika jurnalistik,” tambahnya.

Selain itu, Safari Ramadhan juga menjadi momentum untuk mempererat hubungan antara pengurus PWI Kalbar dengan jurnalis di 14 kabupaten/kota.

Hal ini diharapkan dapat menciptakan sinergi yang kuat dalam menghadapi berbagai tantangan di dunia jurnalistik, termasuk maraknya berita hoaks dan disinformasi.

Wujud Kepedulian Sosial Jurnalis

Selain fokus pada konsolidasi internal, Safari Ramadhan PLT PWI Kalbar juga akan menyertakan kegiatan santunan anak yatim piatu. Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian sosial jurnalis terhadap masyarakat, khususnya anak-anak yang membutuhkan.

Wawan menjelaskan bahwa kegiatan santunan ini tidak hanya sekadar memberikan bantuan materi, tetapi juga sebagai bentuk dukungan moral bagi anak-anak yatim piatu.

“Kita ingin menunjukkan bahwa jurnalis tidak hanya fokus pada pekerjaan, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan,” ujar Wawan. Kegiatan santunan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi anak-anak yatim piatu, sekaligus memperkuat citra jurnalis sebagai bagian dari masyarakat yang peduli.

Rute Safari Ramadhan Kunjungan ke 14 Kabupaten/Kota

Safari Ramadhan PLT PWI Kalbar akan melintasi 14 kabupaten/kota di Kalimantan Barat. Rute ini dipilih untuk memastikan bahwa seluruh jurnalis di wilayah Kalbar dapat terlibat dalam kegiatan ini.

Setiap kunjungan akan diisi dengan berbagai kegiatan, mulai dari silaturahmi, diskusi, hingga penyampaian materi terkait perkembangan dunia jurnalistik.

Wawan menambahkan bahwa kunjungan ke tiap kabupaten/kota juga akan dimanfaatkan untuk mendengarkan aspirasi dan masukan dari jurnalis lokal.

“Kita ingin mendengar langsung apa yang menjadi kebutuhan dan tantangan mereka. Dengan begitu, kita bisa bersama-sama mencari solusi yang terbaik,” ujarnya.

Tantangan Jurnalis di Era Globalisasi

Era globalisasi membawa berbagai tantangan bagi dunia jurnalistik. Salah satunya adalah maraknya berita hoaks dan disinformasi yang dapat merusak kredibilitas media. Wawan menegaskan bahwa jurnalis harus mampu menjaga integritas dan profesionalisme dalam menghadapi tantangan ini.

“Kita harus menjadi garda terdepan dalam memerangi hoaks. Caranya adalah dengan menghasilkan karya jurnalistik yang akurat, berimbang, dan bertanggung jawab,” tegasnya.

Selain itu, perkembangan teknologi juga menuntut jurnalis untuk terus beradaptasi. Wawan mengajak seluruh jurnalis di Kalbar untuk memanfaatkan teknologi dalam meningkatkan kualitas karya. “Kita tidak boleh ketinggalan zaman. Teknologi harus menjadi alat untuk mempermudah pekerjaan kita, bukan sebaliknya,” ujarnya.

Sinergi Antarjurnalis: Kunci Sukses di Era Digital

Sinergi antarjurnalis menjadi kunci sukses dalam menghadapi era digital. Wawan menjelaskan bahwa Safari Ramadhan ini juga bertujuan untuk menciptakan sinergi yang kuat antarjurnalis di Kalbar.

“Kita harus bersatu dan saling mendukung. Hanya dengan cara itu kita bisa menghadapi berbagai tantangan di era digital,” ujarnya.

Sinergi ini tidak hanya terbatas pada lingkup internal PWI, tetapi juga dengan berbagai pihak terkait, termasuk pemerintah dan masyarakat. Wawan berharap bahwa melalui Safari Ramadhan ini, jurnalis di Kalbar dapat membangun jaringan yang lebih luas dan kuat.

Komitmen Jurnalis Kalbar Untuk Karya Berkualitas

Safari Ramadhan PLT PWI Kalbar merupakan bukti komitmen jurnalis di Kalimantan Barat untuk terus berkarya dengan integritas dan profesionalisme.

Kegiatan ini tidak hanya mempererat silaturahmi dan solidaritas, tetapi juga menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas karya jurnalistik di tengah tantangan era globalisasi.

Dengan semangat Ramadhan, jurnalis Kalbar siap menghadapi berbagai tantangan dan terus berkontribusi bagi masyarakat melalui karya-karya berkualitas.

“Kita harus terus berbenah dan meningkatkan kapasitas diri. Hanya dengan cara itu kita bisa menjaga marwah jurnalis dan menghasilkan karya yang bermanfaat bagi masyarakat,” pungkas Wawan. ***