MEMPAWAH, infokalbar.com – Melalui dua orang babinsanya, Koramil 01/Jongkat Kodim 1201/Mph, secara serentak melakukan pengawalan terhadap penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) kepada warga kurang mampu di dua desa di Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, pada Rabu (16/06/2022).
Masing-masing babinsa tersebut, yakni Serda Suhartono yang melakukan pengawalan di Desa Wajok Hulu dan Koptu Pujianto yang melakukan pengawalan di Desa Sungai Nipah.
Melalui keterangan persnya, Koptu Pujianto yang juga selaku Pejabat Penerangan Koramil (Penramil) 01/Jongkat menjelaskan, adapun tujuan kehadiran pihaknya dalam penyaluran BLT-DD tersebut, yakni untuk melakukan pengawasan, pendampingan serta memastikan agar proses distribusi bantuan kepada masyarakat desa, dapat berlangsung aman, nyaman, tertib dan tepat sasaran.
“Bagaimana agar bantuan ini benar-benar sampai kepada warga yang berhak menerimanya, yakni para warga kurang mampu di kedua desa tersebut,” jelas Koptu Pujianto.
Ia pun menjelaskan, bahwa dalam kegiatan penyaluran BLT-DD yang dilaksanakan di masing-masing desa tersebut, dihadiri pula oleh masing-masing pihak berwenang di desa setempat.
“Kegiatan yang dipusatkan di kantor desa masing-masing ini juga dihadiri oleh kepala desa dan perangkat desa setempat. Pengawalan BLT-DD juga turut dihadiri oleh petugas bhabinkamtibmas di masing-masing desa tersebut,” terangnya
Lebih lanjut, Koptu Pujianto turut merincikan besaran kuota pembagian BLT-DD di masing-masing desa. Dimana untuk Desa Sungai Nipah, total penerima bantuannya berjumlah 140 KK.
“Bantuan kepada masyarakat di Desa Sungai Nipah itu diberikan sebanyak 3 tahap, yakni tahap 4, 5 dan 6 tahun 2022, dengan nominal total uang bantuan sebesar Rp 900 ribu,” ujarnya.
Sementara untuk penerima BLT-DD di Desa Wajok Hulu, lanjutnya, berjumlah 140 KK, yang diberikan sebanyak 1 tahap, yakni tahap VI di bulan Juni 2022, dengan masing-masing penerima mendapatkan sebesar Rp 300 ribu.
“Kalau di Sungai Nipah 3 tahap (4, 5 dan 6) sekaligus, totalnya Rp 900 ribu. Sedangkan di Desa Wajok Hulu 1 tahap (tahap VI), dengan nominal bantuan Rp 300 ribu,” ucapnya.
Selanjutnya, Koptu Pujianto juga mengimbau kepada seluruh masyarakat yang telah menerima bantuan di dua desa tersebut agar dapat menggunakan bantuan itu secara bijak dan seperlunya.
“Semoga dengan adanya bantuan tersebut masyarakat kurang mampu yang ada di Desa Wajok Hulu dan Desa Sungai Nipah ini dapat memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini,” pungkas Koptu Pujianto. (1201-01/Rilis/FikA)
