LANDAK, infokalbar.com – Anggota Polsek Kuala Behe mendatangi TKP (Tempat Kejadian Perkara) pasca menerima laporan dari masyarakat terkait dengan adanya dugaan salah seorang laki-laki mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, di Dusun Panit Desa Sejowet Kec. kuala Behe Kabupaten Landak, Kalbar, Sabtu (2/7).
“Korban gantung diri diketahui berinisial SM (34 tahun) laki-laki merupakan warga Dusun Jirak, Desa Karya Bakti, Kecamatan Sungai Betung, Kabupaten Bengkayang.
Korban gantung diri pertama kali diketahui oleh Melodi (23 tahun) Laki – laki, Dusun Sebaro, Desa Sejowet, Kecamatan Kuala Behe, Kabupaten Landak.
“Sekitar pukul 15:00 Wib, dirinya hendak pulang kerumahnya sehabis dari kebun, saat di TKP Melodi hendak melewati kayu yang digunakan korban untuk gantung diri, menghadap kearah barat Melodi melihat korban sudah tergantung dibawah dahan pohon tengkawang tunggkul yang sudah tumbang, dengan menggunakan tali Belati,” ungkapnya.
“Melihat kejadian tersebut saya langsung lari kearah kampung Sejowet dan memberitahukannya kepada Simus ( 37 tahun) Laki-laki, Dusun Panit Desa Sejowet, Kec. Kuala Behe, Kab. Landak, dan bersama warga kembali Ke TKP untuk melihat kembali korban, Dan diketahui korban sudah tidak bernafas lagi, selanjutnya oleh warga tersebut melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Kuala Behe” jelas melodi.
Menindak lanjuti laporan tersebut dengan cepat kapolsek kuala behe, Iptu Zulianto langsung memerintahkan bhabinkamtibmas desa sejowet Aipda M. Harmoko bersama Briptu Goliat F.A Untuk Segera Mendatangi TKP dan melakukan olah TKP.
“Setelah kami mendapat laporan terkait bunuh diri tersebut saya langsung memerintahkan anggota untuk langsung olah TKP” ujar Kapolsek
“Setelah datang Ke TKP, Anggota Polsek Kuala Behe segera melakukan Olah TKP, Membuat Sket Kasar dan mengamankan barang bukti berupa handphone milik korban, tali Belati yang digunakan korban dan handuk, serta membawa korban ke Puskesmas Meranti untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut” Ujar kapolsek
Sementara motif dari kasus bunuh diri tersebut masih dalam tahap penyelidikan oleh Polres Landak. (red/Gns)
